Kesan
Awal masuk ke kelas baru yaitu "SEMBILAN DUA" adalah kesan yang paling membuat kami dag-dig-dug!
Kami membuka lembaran baru dengan kelas baru, teman baru, wali kelas baru, dan semua yang serba baru. Kami serba canggung, hanya beberapa teman yang kami kenal. Tapi seiiring berjalanya waktu kami saling kenal dan bisa di bilang "AKRAB". baik suka maupun duka kita jalani dengan penuh toleransi (Padahal sih..... enggak).
Beberapa peristiwa kami alami seperti guru yang marah-marah, brantem sesama temen, makan di kantin nggak bayar, ngambil sedotan di kopsis banyak banget, sampe ada yang ceperet di kelas, (hahaaaaa,,,. siapa yaaaaa,...).
yaa begitulah keadaan sembilan dua yang terpuruk dunia akhirat, terbelakang, terjelek, dan ter-ter-ter lainyaa (opo iyo sih? ngarang nemen iki seng nggawe!)
to be continued...
Kami membuka lembaran baru dengan kelas baru, teman baru, wali kelas baru, dan semua yang serba baru. Kami serba canggung, hanya beberapa teman yang kami kenal. Tapi seiiring berjalanya waktu kami saling kenal dan bisa di bilang "AKRAB". baik suka maupun duka kita jalani dengan penuh toleransi (Padahal sih..... enggak).
Beberapa peristiwa kami alami seperti guru yang marah-marah, brantem sesama temen, makan di kantin nggak bayar, ngambil sedotan di kopsis banyak banget, sampe ada yang ceperet di kelas, (hahaaaaa,,,. siapa yaaaaa,...).
yaa begitulah keadaan sembilan dua yang terpuruk dunia akhirat, terbelakang, terjelek, dan ter-ter-ter lainyaa (opo iyo sih? ngarang nemen iki seng nggawe!)
to be continued...
0 Response to "Kesan"
Posting Komentar